Kuningan - Kendati belum genap satu tahun menjabat, Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si bersama Wakil Bupati Hj. Tuti Andriani, S.H., M.Kn. yang mengusung Visi Kuningan MELESAT (Maju, Empowering (memberdayakan), Lestari, Agamis, dan Tangguh) telah menorehkan berbagai prestasi. Capaian tersebut mencerminkan kinerja pemerintahan yang solid dan berdampak nyata bagi masyarakat, ditandai oleh pertumbuhan ekonomi yang kuat, perbaikan tata kelola fiskal, penurunan kemiskinan, dan pembangunan fisik lainnya. Berbagai prestai yang diraih, diantaranya :
Penghargaan Bupati Kuningan
Person of The Year 2025 (Top Government in Public Relations) dari Radar Cirebon Group atas kinerja komunikasi publik sepanjang tahun 2025.
TOP Pembina BUMD 2025 pada ajang TOP BUMD Awards yang diselenggarakan Institut Otonomi Daerah (i-OTDA) bekerja sama dengan Top Business.
Kabar Cirebon Awards 2025 kategori Visionary Leader of Accelerated Economic.
Penghargaan Pemerintah Daerah
Pinunjul Award 2025 tingkat Provinsi Jawa Barat atas keberhasilan dan konsistensi pengendalian inflasi daerah. Penghargaan ini diraih empat kali berturut-turut.
Penghargaan JDIH 2025 atas peningkatan kinerja Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum sebagai wujud komitmen transparansi.
Peringkat II Penghargaan Pembangunan Daerah Jawa Barat 2025.
Empat penghargaan KTNA Jawa Barat 2025 pada sektor pertanian.
Ketahanan Pangan Award Jawa Barat 2025, melalui dua kategori yakni Gerakan Pangan Murah (GPM) Terbaik dan Neraca Pangan Terbaik.
Penghargaan Penyelenggara Terbaik Kuningan dinobatkan sebagai salah satu Penyelenggara PNS Berprestasi (PNSBP) terbaik tingkat provinsi.
Prestasi ASN, Aparatur Daerah, dan Desa
Anugerah PNS Berprestasi Provinsi Jawa Barat 2025, dengan satu ASN sebagai juara serta Pemkab Kuningan sebagai penyelenggara terbaik.
Sekda Kuningan menerima Kabar Cirebon Awards 2025 kategori Regional Education Transformation Figure.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Kuningan, Yudi Nugraha, M.Pd., meraih penghargaan sebagai Kepala Dinas dengan capaian kinerja terbaik tingkat Provinsi Jawa Barat.
Desa Jagara, Kecamatan Darma, ditetapkan sebagai Peringkat I Lomba Desa Wisata Nusantara (LDWN) 2025 kategori Desa Maju/Mandiri berdasarkan surat resmi Kemendes PDTT tertanggal 12 November 2025.
Capaian Program Strategis Tahun 2025
Penurunan Angka Pengangguran
Pemkab Kuningan membuka 13.358 lowongan kerja. Dari 6.765 pelamar yang lolos seleksi, sebanyak 1.481 tenaga kerja berhasil terserap. Tingkat Pengangguran Terbuka tahun 2025 turun menjadi 7,59 persen dari sebelumnya 7,78 persen.
Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kuningan Triwulan II 2025 tercatat sebesar 10,42 persen (year-on-year), tertinggi di Pulau Jawa menurut BPS Kabupaten Kuningan. Meski Triwulan III turun menjadi 9,11 persen, Kuningan tetap menjadi yang terbaik kedua di Jawa Barat.
Bidang Infrastruktur
Pemkab mengalokasikan anggaran perbaikan jalan sebesar Rp53 miliar untuk 153 ruas jalan, serta Rp27 miliar untuk 250 titik perbaikan jalan lingkungan desa melalui Disperkimtan. Program ini mencakup rehabilitasi drainase, dan peningkatan aksesibilitas jalan desa.
Tata Kelola Pemerintahan dan Fiskal
Pemkab Kuningan berhasil melunasi tunda bayar sebesar Rp96,7 miliar lebih cepat dari jadwal. Upaya peningkatan PAD dilakukan melalui pemanfaatan aset idle, lelang BMD yang tidak digunakan, dan optimalisasi sewa aset daerah.
Penanggulangan Kemiskinan
Kuningan Bukan Kabupaten Termiskin di Jawa Barat. Data Resmi Tunjukkan Perbaikan Signifikan dan Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi se-Pulau Jawa. berdasarkan data Statistik yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, Kabupaten Kuningan berhasil memperbaiki peringkat kemiskinan.
Tahun 2025 ini, jumlah penduduk miskin Kuningan menjadi 119.670 orang, turun 12.160 orang dibandingkan dengan tahun 2024. Persentase kemiskinan pun mencapai level terendah, yakni 10,74%, turun 1,14 poin dibandingkan tahun 2024. Tentu saja, capaian ini membuktikan adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat yang konsisten dan terukur.
Infrastruktur Digital
Kabupaten Kuningan kini hanya menyisakan satu desa blank spot seluler, yakni Desa Gunungaci Kecamatan Subang. Sepanjang 2025, layanan seluler telah dibangun di sembilan desa lainnya. Program ini bertujuan mendorong pemerataan akses, pertumbuhan ekonomi digital, dan peningkatan produktivitas.
Pelayanan Kependudukan
Disdukcapil Kabupaten Kuningan meraih kategori “Baik” dalam penilaian layanan oleh Kementerian Dalam Negeri, mencakup inovasi pelayanan, pemanfaatan data kependudukan, dan kerja sama antar-OPD.
Ketahanan Pangan dan Pertanian
Melalui Diskatan, Pemkab Kuningan berkontribusi terhadap peningkatan produksi padi Provinsi Jawa Barat sebesar 10,2 juta ton GKG dan nasional 60,37 juta ton GKG. Sepanjang 2025, diterima 337 unit alat dan mesin pertanian senilai Rp10 miliar.
Bahkan di penghujung tahun, Selasa 30 Desember 2025 Kabupaten Kuningan melalui Diskominfo meraih Predikat Kabupaten Informatif berdasarkan hasil motoring dan evaluasi penerapan informasi publik di Jawa Barat yang diterima langsung oleh Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si dari Gubernur Jawa Barat pada acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik yang dislenggrakan oleh Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat.
Redaksi
<
